Apakah Itu UEFI dan Bedanya Dengan BIOS


BGTorial - Dalam sistem komputer ada 2 perangkat penting yang harus ada yaitu Hardware dan software, namun masih ada lagi yang lebih penting yaitu BIOS.

Untuk masuk ke dalam BIOS diharuskan memencet tombol Esc, F2, F10 atau Delete saat proses booting (Tergantung Model Laptop). BIOS ini berfungsi untuk menyimpan pengaturan pada komputer, jadi saat booting BIOS akan mengkonfigurasi pengaturan yang disimpan pada BIOS.

BIOS


BIOS (Basic Input Output System), merupakan sebuah software (yang ditulis dalam bahasa assembly), bertugas untuk mengatur fungsi dasar dari perangkat keras (hardware) komputer. 

BIOS tertanam dalam sebuah chip memory (ROM ataupun Flash Memory berbahan Complimentary Metal Oxide Semiconductor (CMOS) yang terdapat pada motherboard. Sebuah baterai yang biasa disebut sebagai baterai CMOS berfungsi untuk menjaga agar tanggal dan settingan lainnya yang telah kita set pada BIOS tidak hilang atau kembali ke konfigurasi awal meskipun komputer dimatikan.

Istilah BIOS pertama kali muncul dalam sistem operasi CP/M, yang merupakan bagian dari CP/M yang dimuat pada saat proses booting dimulai yang berhadapan secara langsung dengan perangkat keras (beberapa mesin yang menjalankan CP/M memiliki boot loader sederhana dalam ROM).

BIOS pertama kali diperkenalkan oleh IBM pada tahun 1975, dan masih digunakan sampai sekarang, namun sekarang sudah ada penggantinya yaitu UEFI.

UEFI


UEFI atau Unified Extensible Firmware Interface merupakan teknologi pembaruan dari BIOS dan memiliki tampilan interface yang lebih modern ketimbang BIOS Legacy.

Para pengusaha di bidang komputer mulai bergerak untuk mencari atau membuat penerus dari BIOS ini. Intel memulai pengerjaan proyek yang disebut EFI atau Extensible Firmware Interface pada tahun 1998. Apple juga ikut memakai EFI ketika menggunakan arsitektur Intel pada Mac di tahun 2006, tetapi perusahaan manufaktur lainnya masih belum ikut serta.

Akhirnya di tahun 2007, Intel, AMD, Microsoft dan manufaktur komputer lainnya setuju untuk menggunakan firmware EFI yang baru dan diberi nama UEFI, singkatan dari Unified Extensible Firmware Interface. UEFI telah dikenalkan ke Windows sejak versi Vista dan Windows 7. Dan saat ini semua komputer yang dijual oleh perusahaan manapun pasti memakai firmware UEFI ini, dan tidak lagi menggunakan sistem BIOS yang lama.

Perbedaan BIOS dengan UEFI

  1. BIOS hanya bisa berjalan di mode processor 16bit, jika hardware yang terpasang banyak maka BIOS akan menjadi lambat.
  2. Sedangkan UEFI bisa berjalan di mode processor 32-bit dan 64-bit sehingga proses booting jauh lebih cepat.
  3. UEFI mendukung networking sehingga bisa melakukan remote diagnostik tanpa masuk sistem operasi.
  4. UEFI sudah mendukung kapasitas penyimpanan hardisk lebih dari 2 TB, sedangkan pada BIOS maksimal adalah 2 TB.
  5. UEFI mampu diprogram sehingga produsen komputer bisa menyisipkan driver dan aplikasi didalam UEFI
  6. UEFI sudah mendukung tipe partisi GPT yang diwajibkan pada saat melakukan instalasi sistem operasi terbaru khususnya Windows 10 / Linux 64-bit, Sedangkan BIOS hanya dapat menjalankan tipe partisi MBR.
  7. Sudah memungkinkan untuk menggunakan touchpad, mouse, bahkan touchscreen saat berada didalam UEFI, sedangkan pada BIOS hanya menggunakan keyboard.
  8. Tampilan User Interface pada UEFI sudah jauh lebih modern dan user friendly dari pada BIOS yang masih menggunakan mode display standar.


BGTorial The Man with Big Hope to get the Best Future!

Belum ada Komentar untuk "Apakah Itu UEFI dan Bedanya Dengan BIOS"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel